Meningkatkan Kualitas Pendidikan dengan Mengadakan Pelatihan Intervensi dan Asesmen di Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini Inklusi

Pada hari Rabu, 17 April 2024, Program Studi Magister
Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Negeri Surabaya telah sukses
menyelenggarakan Pelatihan Intervensi dan Asesmen di Lembaga PAUD Inklusi.
Acara yang diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting ini diikuti oleh
38 mahasiswa Magister Pendidikan Anak Usia Dini. Pelatihan ini bertujuan untuk
memperdalam pemahaman dan keterampilan peserta dalam mengimplementasikan teknik
intervensi dan asesmen yang efektif bagi anak berkebutuhan khusus di lingkungan
pendidikan inklusif.
Ruqoyyah Fitri, S.Ag., M.Pd. memberikan materi yang mencakup
metode untuk mengidentifikasi kebutuhan individu anak, serta strategi
intervensi yang tepat untuk mendukung perkembangan anak berkebutuhan khusus.
Selain itu, peserta juga berkesempatan untuk melakukan praktik langsung dan
diskusi kasus untuk mengaplikasikan konsep-konsep yang telah dipelajari dalam
konteks nyata di lembaga pendidikan inklusi.
Kegiatan diawali dengan persiapan teknis pada pukul 13.00
WIB, dilanjutkan dengan registrasi peserta dan pembukaan secara resmi. Setelah
itu, peserta memasuki sesi inti yang meliputi pemaparan materi oleh Dr.
Ruqoyyah Fitri dan diskusi interaktif. Acara berakhir pada pukul 16.00 WIB
tanpa kendala.
Melalui pelatihan ini, peserta mendapatkan pengetahuan yang
mendalam mengenai pengenalan pendidikan inklusi, teknik asesmen yang akurat,
strategi intervensi yang efektif, dan pentingnya menyusun Program Pembelajaran
Individual (PPI). Selain itu, peserta juga dilatih untuk melakukan evaluasi
secara berkesinambungan untuk memastikan bahwa intervensi yang dilakukan
memberikan dampak positif bagi perkembangan anak. Dengan keberhasilan pelatihan
ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan peserta dalam menangani dan
mendukung anak dengan berbagai kebutuhan di lembaga pendidikan inklusi.